Intisari-online.com - Iran adalah negara yang semenjak era Perang Dingin berani dengan tegas menantang Amerika Serikat, selain Korea Selatan.
Sudah puluhan tahun ketegangan terjadi antara kedua negara ini.
Kini, hubungan keduanya menegang setelah serangan atas perintah Donald Trump berhasil membunuh Jenderal Qasem.
Jenderal Qasem atau Mayor Jenderal Qasem Soleimani adalah seorang perwira tinggi Angkatan Bersenjata Iran.
Baca Juga: Jangan Lagi Keramas di Malam Hari Jika Tak Mau 4 Hal Ini Terjadi pada Anda!
Jika dibandingkan, kekuatan keduanya sepertinya berat sebelah, karena dilansir dari National Interest, pada tahun 2015 militer Amerika telah menghabiskan dana total 2 kali GDP (Gross Domestic Product) Iran.
Namun meski begitu, Iran telah membangun militer kuat dengan janji doktrin 3 kemampuan: produksi misil balistik ekspansif, peperangan di laut, dan berpihak kepada grup militant non-pemerintah.
Karena ketiga doktrin ini, muncul banyak sistem persenjataan yang menguatkan Iran sampai saat ini.
Namun ada 5 senjata terkuat yang patut ditakuti oleh pihak Amerika Serikat.
Baca Juga: Semakin Memanas, TNI Siagakan 600 Prajurit dan 5 Kapal Perang di Perairan Natuna
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR