Keduanya menikah sekitar lima bulan yang lalu.
"Santi dan Yanda sudah dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, mereka baru menikah. Sekitar lima bulan lah, tinggalnya di Kemayoran," kata Pepen di Matraman, Jakarta Timur, Minggu (22/12/2019).
Mereka yang menghadiri pemakaman tampak saling menguatkan agar tak larut dalam sedih di hadapan pusara keluarganya.
Namun hingga liang lahad Akemidita yang paling terakhir dimakamkan sekira pukul 14.05 WIB, mereka tak sepenuhnya dapat menahan tangis.
Baca Juga: Studi: Wanita akan Selingkuh Setelah Menjalin Hubungan 5 Tahun, Namun Bisa Diatasi dengan Hal Ini
"Harus kuat, jangan menangis terus. Sekarang Didit (Akemidita) sudah sama bapak (Bahrudin). Harus tabah," ujar seorang anggota keluarga.
Usai menabur bunga dan berdoa di hadapan pusara lima korban, mereka meninggalkan TPU Kemiri dan kembali ke rumah duka.
Pepen menyebut kepergian Bahrudin meninggalkan tiga dari empat anaknya selain Akemidita yang merupakan anak paling bontot.
"Anak Bahrudin yang satu sudah menikah. Martinah anaknya ada tiga, Santi yang ikut di mobil itu paling kecil. Syarifudin punya dua anak," tutur Pepen.
Baca Juga: Rahasia Geologi Danau Tersembunyi di Kawasan Danau Toba, Sejumlah Ahli Lakukan Penelitian
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR