Advertorial

Nyaris Buta Gara-gara Doyan Jajan Makanan Kekinian, Wanita Asal Malaysia: Saya Kira Saya Masih Muda dan Tak akan Sakit Apapun

Ade S

Editor

Merasa dirinya masih muda, wanita ini selalu mencoba makanan kekinian. Faktanya, kini dirinya mengidap diabetes. Bahkan hampir buta.
Merasa dirinya masih muda, wanita ini selalu mencoba makanan kekinian. Faktanya, kini dirinya mengidap diabetes. Bahkan hampir buta.

Intisari-Online.com -Beberapa waktu lalu, jajananbobapernah mendapat sorotan tajam karena dinilai tak memiliki kandungan nutrisi sama sekali.

Di sisi lain, salah satu jenis minuman yang tengah tren tersebut juga dianggap terlalu mengandung banyak gula dan kalori.

Ya, makanan-makanan yang saat ini sering beredar kerap kali lebih banyak mengandung bahaya dibandingkan gizi.

Tentu saja, makanan atau minuman tersebut sering kali membuat pembelinya merasa aman-aman saja.

Baca Juga: Tak Hanya Bantu Kontrol Diabetes, Tapi Konsumsi Bubuk Biji Mangga Juga Baik untuk Kesehatan Jantung Lho

Sebab, tidak ada dampak negatif langsung yang muncul setelah kita mengonsumsinya.

Kaum muda, yang umumnya sangat meminati makanan atau minuman tersebut, merasa tubuhnya baik-baik saja.

Namun, apa yang terjadi pada seorang gadis asal Malaysia yang nyaris buta karena sangat gemar mengonsumsi makanan atau minuman kekinian ini patut menjadi pelajaran.

Berikut ini kisah lengkapnya.

Baca Juga: Terlalu Sering Konsumsi Gula, Bukan Hanya Diabetes Akibatnya Tapi Juga Picu Osteoporosis

Sidah Omar Baki, nama wanita asal Malaysia yang berusia 27 tahun terebut,tak sekalipun melewatkan tren makanan.

Sampai satu ketika, kebiasaan ini membuatnya terkena diabetes dan hampir buta.

Kepada Harian Metro, wanita bernama Sidah Omar Baki menceritakan awal dirinya mengalami sakit.

"Saya berpikir bahwa saya masih muda, dan tak berpikir akan menderita sakit apa pun.

Tapi pada usia 19 tahun, saya menderita diabetes dan tekanan darah tinggi, hingga kehilangan penglihatan,” ucap Sidah.

Sidah kini berusia 27 tahun, menyatakan penyesalannya mengikuti semua tren makanan viral.

“Saya menyesal tidak menjaga kesehatan saya ketika saya masih muda dan hanya mencoba makanan viral,” katanya.

“Sebagian besar makanan itu sebenarnya tidak bergizi tetapi hanya tinggi gula dan karbohidrat.”

Baca Juga: Ini 10 Gejala Diam-diam dari Diabetes Tipe 2 yang Mungkin Anda Lewatkan, Salah Satunya Jadi Pemurung dan Pemarah

Pada Juli 2019 lalu, sakit Sidah semakin parah dan penglihatannya mulai bermasalah.

Saat memeriksakan diri ke dokter, diketahui ini diakibatkan diabetes yang dia derita.

Sidah bahkan harus kehilangan pekerjaan karena penyakitnya.

Sejak saat itu, Sidah mulai mengonsumsi makanan sehat dan benar-benar mengurangi karbohidrat, lemak, dan asupan gula.

Sidah saat ini bergantung pada ibu dan adik laki-lakinya yang hanya bekerja sebagai pegawai supermarket.

Padahal, ibunya sendiri menderita sakit asma dan serangan jantung.

Ayah Sidah meninggal pada tahun 2012 karena infeksi dan sejak itu, dia dan saudara lelakinya bekerja untuk menghidupi keluarga.

Karena kondisi keluarga mereka yang sulit, departemen kesejahteraan sosial memberikan mereka santunan 200 ringgit (Rp 676 ribu) setiap bulan.

Baca Juga: Dengan Diet Rendah Karbo, Berat Badan Turun 35 Kg, Diabetes Terkontrol

Ibu Sidah mengaku khawatir dengan kondisi putrinya dan masa depan Sidah.

“Satu-satunya hal yang aku harapkan sekarang adalah penglihatannya kembali.

Saya khawatir tentang masa depannya,” seru ibu Sidah. (Sally Siahaan)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Coba Semua Tren Makanan Kekinian, Sidah Terkena Diabetes dan Hampir Buta.

Artikel Terkait