Saat dia ditanya oleh Digi24 apakah berencana menuntut kepolisian, Constantin mengatakan, "Ya, saya hampir mati."
Alin Ivan, Perwakilan Humas dari Inspektorat Gendarmes setempat, mengatakan, "Lebih dari seratus polisi ikut serta dalam penembakan yang direncanakan ini. Saat ini, saya tidak bisa memberi tahu Anda lebih detail."
Karena jarak yang cukup jauh, peluru itu tidak memiliki kekuatan untuk melukai dan menembus kepala Constantin.
Uniknya peluru itu menancap di tengkoraknya.
Kemudian, dia dibawa ke rumah sakit dan ahli bedah menyebut terlalu berisiko jika langsung dioperasi.
Dia dipindahkan ke rumah sakit besar di kota Craiova di mana seorang spesialis mengeluarkan peluru dengan melakukan operasi darurat.
Source | : | Dailymail |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR