Advertorial

Mengeluh Sakit Lutut, Organ Intim Pria Ini Ternyata Berubah Menjadi Tulang, Kok Bisa?

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah
Ade S

Tim Redaksi

Seorang pria harus menerima kabar yang mengagetkan tentang apa yang terjadi padanya saat dia pergi ke rumah sakit karena sakit lutut.
Seorang pria harus menerima kabar yang mengagetkan tentang apa yang terjadi padanya saat dia pergi ke rumah sakit karena sakit lutut.

Intisari-Online.com - Seorang pria harus menerima kabar yang mengagetkan tentang apa yang terjadi padanya saat dia pergi ke rumah sakit karena sakit lutut.

Dokter memberi tahu bahwa organ intimnya berubah menjadi tulang.

Hal itu diungkapkan saat pria 63 tahun yang tidak disebutkan namanya itu dirawat di Lincoln Medical and Mental Health Center, New York City, Amerika Serikat.

Hal itu terjadi setelah dirinya jatuh dan melukai lutut sera kepalanya.

Baca Juga: Foto-foto Menakjubkan Suasana Ibadah Haji Zaman Dulu, Serba Sederhana dan Tak Perlu Berdesakan Seperti Sekarang

Dilansir dari Ladbible.com, Jumat (9/8/2019 setelah melakukan rontgen untuk memeriksa apakah pasien mengalami patah tulang, dokter melihat bahwa ada sel tulang yang terbentuk di batang kelaminnya.

Menurut laporan kasus dalam Urology Case Reports, dokter kemudian memberi tahu pria itu apa yang terjadi padanya.

Tetapi pasien justru mengabaikan saran mereka dan segera meninggalkan rumah sakit tanpa pernah kembali lagi.

Laporan itu berbunyi: "Dia berjalan dengan tongkatnya lalu jatuh dan pantatnya mendarat di lantai. Dia membantah mengalami cedera kepala atau kehilangan kesadaran.

Baca Juga: Sering Begadang dan Baru Tidur di Atas Jam 12, Pria Ini Alami Sakit Parah, Bahkan Sampai Koma

Dia mampu bangun dengan bantuan, dan kedatangan ambulans.

Tak lama kemudian, dia mulai mengalami nyeri lutut kiri, dan memutuskan untuk datang ke unit gawat darurat.

"Pemeriksaan fisik negatif kecuali untuk nyeri pada penis. Dia tidak memiliki keputihan, prostat yang tidak bengkak, tidak ada limfadenopati, dan tidak ada kelembutan sudut costo-vertebral (CVA).

Baca Juga: Denda Rp30 Miliar Plus Penjara 3 Tahun Menanti Bagi Pedagang yang Menjual Bensin Eceran

Dia melanjutkan: "Rontgen panggul yang dilakukan untuk menyingkirkan fraktur menunjukkan perubahan degeneratif pinggul kanan yang parah dan asimetris.

Kalsifikasi luas seperti plak di sepanjang distribusi penis yang diharapkan terbukti."

Meskipun kasus osifikasi penis jarang terjadi - kurang dari 40 insiden dilaporkan dalam jurnal medis - itu tidak sepenuhnya jarang terjadi.

Menurut laporan itu, kondisi tersebut biasanya merupakan akibat dari penyakit Peyronie - yang juga menyebabkan lekukan pada penis saat ereksi.

Baca Juga: Perut Mekanik Sepeda Ini Menggelembung dan Semakin Besar Karena Kondisi Misterius, Bahkan Dokter Tak Bisa Mendiagnosis Penyakitnya

Jaringan dapat berubah menjadi tulang ketika garam kalsium terbentuk di daerah tertentu, ini dapat menjadi hasil dari sejumlah kondisi, termasuk penyakit ginjal dan kanker.

Bergantung pada keparahan kasusnya, pengobatan untuk diagnosis dapat berkisar dari pengobatan dan peregangan, hingga terapi gelombang kejut dan pembedahan.

Namun, ketika pria itu diberitahu tentang kondisinya, dia justru meninggalkan pusat medis dan menolak untuk menerima saran yang diberikan oleh dokter.

Baca Juga: Gambar Mengerikan yang Menunjukkan Otak Manusia Akibat Efek Mengonsumi Kokain

Laporan tersebut menambahkan: "Seperti yang dilakukan dalam kasus kami, radiografi sederhana menggunakan sinar-X dapat menunjukkan osifikasi penis dari seluruh poros yang bisa sekunder untuk PD."

"Kami tidak bisa menilai (penyebab) karena pasien kami memutuskan untuk pergi setelah mengabaikan saran medis."

Baca Juga: Usianya Nyaris Setengah Abad Rupanya Yuni Shara Awet Muda Karena Sering Konsumsi Minuman Rumahan Ini

Artikel Terkait