Amerika Serikat ada di peringkat pertama yang melakukan prosedur operasi plastik dengan labiaplasty.
Menurut American Society of Plastic Surgeons, pada 2016 prosedur labiaplasty meningkat hingga 39% dengan lebih dari 12 ribu tindakan.
Di Indonesia, meski belum ada data pasti, permintaan labiaplasty juga terus meningkat. Beberapa orang bahkan sudah berani terang-terangan menyatakan dirinya pernah menjalani operasi permak vagina.
Baca Juga: Stop Penggunaan Pembersih Vagina, karena Ia Sama Sekali Tidak Diperlukan dan Tidak Dianjurkan!
Sampai sejauh ini masih banyak orang yang bingung dengan pengertian “peremajaan” ini.
Prosedurnya bukan hanya dilakukan pada bagian internal, namun juga area eksternal meliputi labia mayora, labia minora dan klitoris.
Siapa pun boleh melakukannya, selama tidak ada kontraindikasi.
Prosedur peremajaan vagina juga mengalami inovasi yang terus dikembangkan.
Tindakannya dapat berupa invasif (operasi), semi-invasif hingga non-invasif yang nyaman dan dilakukan dalam keadaan sadar.
Source | : | Majalah Intisari |
Penulis | : | Natalia Mandiriani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR