3. Kelompok tidak tidur selma 8 jam (kurang tidur).
4. Kelompk tidak tidur selama 5 hari berturut-turut (kurang tidur kronis).
Hasilnya, a ada 5,7% sinapsis di otak tikus yang tidur normal dan 7,3% sinapsis dari kelompok tikus yang terbangun spontan.
Sementara pada kelompok tikus yang kekurangan tidur, sinapsis telah meningkatkan aktivitasnya dengan memakan bagian sel-sel lainnya seperti sel mikroglial.
Total ditemukan 8,4% sinapsis pada tikus kurang tidur dan 13,5% sinapsis pada tikus yang kurang tidur kronis.
Pada manusia, Bellesi takut sinapsis akan terkait dengan penyakit otak seperti Alzheimer. Karena fungsi setiap sel di tikus dan manusia sama.
Untuk berjaga-jaga, Bellessi memberi saran agar tidur normal. Agar bisa menghindari dampak yang lebih parah.