Find Us On Social Media :

Punya Spesifikasi Mengerikan Bisa Tembakkan 79.200 Peluru Per Menit, Pesawat Tempur Uni Soviet Ini Malah Disebut Produk Gagal Gara-Gara Hal Ini

By Afif Khoirul M, Jumat, 4 Maret 2022 | 14:15 WIB

Senjata militer Uni Soviet, yang bisa tembakkan 79.200 peluru.

Intisari-online.com - Menjelang akhir Perang Dunia II, dua orang awak darat dari Uni Soviet melihat sebuah wadah yang baru dari senapan mesin ringan menembak cepat.

Lalu mereka  menyusun rencana untuk memberikan daya tembak cepat ke bagian bawah pesawat pengebom.

Awalnya itu adalah pemikiran yang cerdas, tetapi pada akhirnya itu sangat cacat.

Ide ini kemudian dikenang sebagai "Landak Api".

Bahan utama landak api adalah model Pistolet Pulemjot Schpagina dari tahun 1941, juga dikenal sebagai PPSh-41.

Seorang insiyur Uni Soviet bernama Georgii S. Shpagin bertanggung jawab atas desain yang paling dasar.

Itu adalah senapan mesin ringan otomatis sepanjang 33-inci (828mm) yang dioperasikan dengan blowback, dipasangkan dengan laras berlapis krom 10-inci (265mm) di dalam stok kayu.

Senapan itu memiliki berat 12 pon (5,4 kg) ketika dimuat dengan drum 71-putaran.

Baca Juga: Tak Mau Lengah saat Rusia Invasi Ukraina, AS dan Eropa Cepat-cepat Selesaikan Negosiasi Kesepakatan Nuklir Iran, Takut Perang Nuklir Meletus?

Baca Juga: Meski Kini Lantang Berani Kecam Rusia, Indonesia Justru Pernah Disebut Sekutu Lama Rusia, Bahkan Terkuak Gelontoran Senjata Militer Rusia ke Indonesia Nilainya Mencapai Rp35 Triliun

Ketika dimuat dengan drum 35-putaran yang lebih andal, beratnya hanya sekitar 9,5 pon.

Soviet memproduksi lebih dari 6 juta, mereka masih aktif digunakan hari ini di seluruh dunia, bahkan lebih dari tujuh dekade setelah diperkenalkan.