Tahukah Anda Mitos Bahwa Wortel Baik untuk Mata Hanyalah Kampanye Propaganda Saat Perang Dunia II Demi Sembunyikan Teknologi Baru Radar Mereka? Begini Kisahnya!

K. Tatik Wardayati

Penulis

Propaganda pemerintah Inggris untuk makan wortel lebih banyak selama Perang Dunia II.

Intisari-Online.com - Mungkin Anda masih ingat, waktu kecil selalu diingatkan oleh orangtua untuk makan wortel agar mata Anda tetap sehat.

Yang mengejutkan, meskipun Anda hampir setiap hari makan wortel, tetap saja Anda membutuhkan kacamata.

Meskipun wortel kaya akan vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, namun sayuran ini tidak dapat memperbaiki penglihatan di malam hari.

Tidak ada ilmu yang mendukung gagasan ini, namun selama bertahun-tahun, orang percaya bahwa wortel benar-benar dapat meningkatkan penglihatan mereka.

Tahukah Anda, bahwa mitos aneh ini berasal dari kampanye propaganda di masa-masa awal Perang Dunia Kedua?

Selama Perang Blitz dan Pertempuran Inggris pada tahun 1940, Luftwaffe Jerman sering melakukan serangan di malam hari, di bawah kegelapan.

Untuk mempersulit Luftwaffe mencapai target mereka, Pemerintah Inggris mengeluarkan perintah pemadaman listrik di seluruh kota.

Ini berarti Luftwaffe dan Royal Airforce bertempur di atas kota-kota Inggris dalam kegelapan total.

Baca Juga: Nanti Malam, Coba Makan Wortel Rebus Sebelum Tidur, Inilah Hal Menakjubkan yang Akan Anda Rasakan

Baca Juga: Coba Saja, Rutin Makan Wortel Rebus Sebelum Tidur di Malam Hari, Inilah Hal Menakjubkan yang Akan Anda Rasakan!

Pada tahun 1939, Royal Airforce (RAF) pertama kali menggunakan teknologi rahasia yang mereka kembangkan yang disebut Airborne Interception Radar (AI), yang membantu Angkatan Udara Inggris ini mengusir pesawat tempur Jerman pada tahun 1940.

AI memiliki kemampuan untuk menentukan lokasi pembom musuh sebelum mereka mencapai Selat Inggris.

Pada 19 November 1940, petarung malam RAF John ‘Cat Eyes’ Cunningham adalah pilot pertama yang menembak jatuh pesawat musuh dengan menggunakan AI.

John Cunningham mencatat 20 pembunuhan selama Perang Dunia II, ke-19 di antaranya dilakukannya pada malam hari.

Setelah kesuksesan Cunningham dengan menggunakan AI, maka pemerintah Inggris memutuskan untuk memulai kampanye propaganda mereka sendiri, dengan wortel sebagai titik fokusnya.

Kementerian Propaganda Inggris mengatakan kepada surat kabar bahwa pilot seperti Cunningham sangat sukses melakukan di malam hari karena makan wortel secara berlebihan.

Lalu, gambar Cunningham diterbitkan dengan keterangan yang mengklaim bahwa dia memiliki penglihatan malam seperti seekor kucing.

Cunningham pun dihadirkan sebagai pahlawan super yang mendapatkan kekuatannya dari banyak makan wortel.

Baca Juga: Berkembang dari Masa Perang Dunia II, Apa Benar Makan Wortel Bisa Sembuhkan Mata Minus?

Baca Juga: Perhatikan Tangan Anda, Jika Berubah Menjadi Kuning Setelah Makan Wortel Inilah yang Terjadi Pada Tubuh Anda

Wortel ini memberi Cunningham banyak vitamin A, yang membantunya menembak jatuh pesawat pengebom Jerman dalam kegelapan.

Kampanye propaganda ini jelas mendorong pilot muda di mana-mana untuk makan lebih banyak wortel.

Namun, target sebenarnya dari kampanye propaganda ini bukanlah militer Inggris, melainkan Jerman.

Tetapi, tidak ada bukti apakah Jerman ‘termakan’ kampanye propaganda ini atau tidak.

Lagi pula, selama Perang Dunia II Jerman tidak pernah menargetkan kebun wortel selama kampanye pengeboman mereka.

Juga, tidak ada publikasi resmi Jerman tentang wortel, tetapi diyakini Jerman tertarik pada beberapa kampanye propaganda ini.

Menurut John Stolarczyk, kurator Museum Wortel Dunia, ‘ada anggapan yang meragukan bahwa orang Jerman mulai memberi makan wortel kepada pilot mereka esndiri, karena mereka pikir ada beberapa kebenaran di dalamnya.’

Sementara, orang-orang Inggris pasti setuju dengan kampanye propaganda ini, melansir Warhistoryonline.

Baca Juga: 5 Manfaat Kesehatan dari Wortel, Bukan Cuma untuk Kesehatan Mata

Baca Juga: Sejarah Keduanya Membingungkan, Seorang Sejarawan Koreksi Sejarah Rumit Antara Rusia dan Ukraina, Beginilah Sejarah yang Sebenarnya dan Peranan dalam Perang Rusia-Ukraina

Mereka percaya bahwa makan wortel akan membantu mereka melihat lebih baik selama pemadaman listrik.

Kementerian Pangan mengambil langkah menggila wortel dan mempromosikan sayuran sebagai alternatif buah dalam kue dan tart karena rasa manis alaminya.

Bahkan sayuran ini pun ditempelkan dalam stik dan diberikan kepada anak-anak, jadi bukan es krim atau lolipop.

Jerman akhirnya mengembangkan radar buatan mereka sendiri, mirip dengan AI milik RAF.

Terlepas dari kenyataan bahwa wortel meningkatkan penglihatan adalah murni kampanye propaganda yang dibuat oleh Inggris untuk menyembunyikan teknologi baru mereka, sampai hari ini orang-orang makan wortel lebih banyak, berharap penglihatan mereka membaik.

Baca Juga: Jadi Sosok Sakral bagi Rakyatnya, Inilah 7 Kunci Pemerintahan Ramses II yang Berumur Panjang dan Menganggap Dirinya Tuhan, Salah Satunya Letakkan Dasar bagi Perdamaian Abadi dengan Tetangga

Baca Juga: 'Dijual Sebagai Pembantu', Menguak Sindikat Perdagangan dan Lelang Online Wanita Muslim di India Lewat Aplikasi 'Bulli Bai' yang Dibuat Oleh Perusahaan Milik Bill Gates Ini

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait