Find Us On Social Media :

Jadi Sosok Sakral bagi Rakyatnya, Inilah 7 Kunci Pemerintahan Ramses II yang Berumur Panjang dan Menganggap Dirinya Tuhan, Salah Satunya Letakkan Dasar bagi Perdamaian Abadi dengan Tetangga

By K. Tatik Wardayati, Minggu, 2 Januari 2022 | 07:30 WIB

Ramses II (sekitar 1303–1213 SM), adalah firaun ketiga dari Dinasti Kesembilan Belas Mesir

Intisari-Online.com – Setelah kematian ayahnya, Seti I, yang memerintah selama lima belas tahun, Ramses naik takhta.

Dia menjadi firaun ketiga dari Dinasti Kesembilan Belas Mesir Kuno yang naik ke tampuk kekuasaan.

Dari upacara penobatannya, Ramses II menjadi sosok yang jauh dan sakral bagi rakyatnya.

Mesir, sebagai peradaban yang telah memiliki sejarah 2.000 tahun, tidak pernah mengenal firaun yang memanfaatkan propaganda politik sebanyak yang dilakukannya.

Baca Juga: Perjanjian Damai Antara Dua Negara yang Konflik Pertama Kali Terjadi dalam Sejarah, Inilah Pertempuran Kadesh, Konfrontasi Ramses II yang Luaskan Wilayah Kekuasaan, Tandai Berakhirnya Peradaban Kuno

 

Ramses mencapai titik dan menempa mitos sebagai manusia super.

Dia dibantu dengan umur panjang  yang tidak biasa pada masa itu.

Menurut hipotesis, dia hidup hingga berumur 85 tahun dan berkuasa selama 67 tahun.

Dan karenanya dia mendapatkan kedamaian luar yang relatif dan kemakmuran batin.

Baca Juga: Sangat Indah, Beginilah Gambaran Makam Ratu Nefertari, Istri Firaun Mesir Kuno Ramses II, yang Ditemukan di Lembah Para Ratu, Gambarkan Perjalanannya ke Akhirat dengan Kualitas yang Luar Biasa