Positivitas publik terhadap NATO meningkat, dan di tahun 2014, data dari Universitas Gothenburg menunjukkan bahwa secara kasarnya jumlah orang yang ingin bergabung ke NATO sama dengan yang tidak ingin bergabung.
Meski begitu, Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson memperjelas pada Kamis lalu jika negaranya percaya pada netralitas mereka.
Ia mengatakan: "Swedia telah bebas sekutu selama waktu yang sangat lama. Hal itu telah memenuhi kepentingan Swedia juga."
Namun, ia kemudian menambahkan: "Aku ingin memperjelas. Swedia sendiri yang secara mandiri menentukan kebijakan keamanan kami."