Find Us On Social Media :

Hari Paling Berdarah dalam Sejarah Manusia, Jatuhnya Baghdad Sebagai Pusat Dunia Islam oleh Serangan Pasukan Cucu Jenghis Khan, yang Mengakhiri Zaman Keemasan Islam

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 11 Januari 2022 | 15:55 WIB

Pengepungan Baghdad: Pertempuran Paling Berdarah oleh Bangsa Mongol nan Barbar yang Akhiri Zaman Keemasan Islam

Intisari-Online.com – Bila membicarakan hari-hari paling gelap dan paling berdarah dalam sejarah manusia, pasti pikiran Anda akan segera beralih pada perang modern.

Peperangan seperti The Somme dalam Perang Dunia 1, atau Leningrat selama Perang Dunia 2, atau bahkan rezim holocaust seperti yang dilakukan Pol Pot atau Hitler.

Meskipun tergolong berdarah dan brutal seperti pada peristiwa di atas, namun, ini terjadi dalam kurun waktu minggu, bulan, atau tahun, dan jumlah kematian yang besar karena akumulasi dari waktu ke waktu.

Tahukah Anda bahwa peristiwa paling berdarah dalam sejarah adalah hilangnya nyawa terbesar hanya dalam satu hari saja?

Peristiwa hilangnya nyawa terbesar melalui kekerasan dalam satu hari, terjadi  pada tanggal 13 Februari 1258, yang merupakan salah satu hari paling berdarah sepanjang sejarah umat manusia.

Ini adalah hari di mana pasukan Mongol Hulagu Khan memasuki Baghdad setelah pengepungan selama 12 hari.

Kota Baghdad memiliki sekitar satu juta penduduk, dan tentara Mongol membantai banyak dari mereka.

Tindakan itu adalah tindakan yang menghebohkan, yang hanya dalam satu gerakan saja, mengakhiri Zaman Keemasan Islam.

Baca Juga: Saat Pasukan Kubilai Khan Menyapu Asia Timur, 30 Samurai Berenang ke Kapal Pasukan Mongol hingga 'Badai Kamikaze' Membuat Mereka Luluh Lantak

 Baca Juga: Jadi Penguasa Nusantara, Begini Jalan Panjang Raden Wijaya Dirikan Kerajaan Majapahit, Terpaksa Tunduk pada Musuhnya hingga Berhasil Kadali Pasukan Mongol

Pada abad ke-13, Baghdad bukan hanya pusat dunia Islam, tetapi juga merupakan salah satu kota terbesar di dunia.

Sejak 751 M, Baghdad telah menjadi ibu kota Kekhalifahan Abbasiyah, sebuah kerajaan Islam yang menguasai sebagian besar Timur Tengah dan sebagian besar Afrika Utara.