Find Us On Social Media :

Dongkol Setengah Mati Sampai Lebih Pilih Saddam Husein Dibanding Presidennya Sendiri, Mantan Agen CIA Ini Ungkap Hasil Interogasi Sang Pemimpin Irak, Jauh dari Tuduhan Amerika

By Maymunah Nasution, Sabtu, 14 Agustus 2021 | 19:25 WIB

Saddam Husein

Intisari-online.com - Sebagai negara yang menangkap Presiden Irak Saddam Hussein, Amerika Serikat (AS) memerlukan aksi intelijen untuk mendukung penangkapan dan penghukumannya.

Itulah sebabnya Badan Intelijen AS (CIA) diikutkan untuk mendapatkan informasi dari Presiden Irak tersebut.

CIA menurunkan seorang ahli bernama John Nixon yang sudah mempelajari Saddam Hussein sejak bergabung dengan CIA pada 1998.

Melansir Kompas.com dari BBC Nixon berperan mengumpulkan pengetahui tentang para pemimpin dunia.

Baca Juga: Bertahun-tahun Negaranya Diobrak-abrik Hingga Jutaan Nyawa Warga Sipil Melayang, Irak Tuntut Amerika Tanggung Jawab, Caranya Sama Seperti yang Terjadi di Afghanistan

Ia juga bertugas menganalisis karakter mereka.

"Ketika krisis terjadi, pembuat kebijakan datang kepada kami dengan pertanyaan mengenai siapa orang ini, apa yang mereka inginkan, mengapa mereka melakukan ini," kata Nixon.

Awalnya ia mendapatkan tugas menyelidiki Saddam Hussein karena kedapatan ia berada di Irak saat Saddam Hussein ditemukan pasukan AS.

Saddam Hussein saat itu ditemukan di sebuah lubang kecil di bawah tanah sebelah peternakan di kota Tikrit, kota kelahirannya.

Baca Juga: Sudah Jadi Ketua Geng Jalanan Usia 16 Tahun, Saddam Hussein Menjelma Jadi Diktator Kuat dengan Dukungan CIA