Donaldson mengatakan ia gagal memahami mengapa ringkasan 500 kata itu tidak bisa dirilis 3 tahun sebelumnya saat ada persidangannya.
"Atas hal ini, keputusannya sudah bisa dipublikasikan dan tidak ada alasan khusus mengapa mereka tidak bisa merilisnya dahulu kala," ujarnya.
Kepala Organisasi Keamanan dan Intelijen Australia (ASIO) Mike Burgess mengatakan ia tidak percaya sidang rahasia sebagai masalah prinsip saja.
Menurutnya ada keadaan yang menyebabkan publikasi waktu dan tempat sidang menjadi informasi berharga bagi intelijen asing.
"Sidang di muka umum mengirim pesan paling kuat bagi semua yang mungkin berpikir mengenai keterlibatan dalam kekerasan ekstrimisme, spionase, atau campur tangan asing, yang kami siap mendeteksi dan menghentikan upaya mereka," ujar Burgess.
"Namun, ada beberapa area di mana kerahasiaan penting bagi kerja ASIO dan kerja agensi intelijen mitra kami.
"Melindungi informasi yang membeberkan sumber, kemampuan dan metode kami adalah hal yang perlu bagi ASIO."
Pengacara senior di Pusat Hukum HAM Kieran Pender mengatakan tidak ada tempat untuk sidang rahasia di Australia.