Find Us On Social Media :

Ogah Terbuai dengan Tenggelamnya KRI Nanggala-402, Australia Buru-buru Perpanjang Umur Kapal-kapal Selam Andalannya Usai Kembali Berselisih Hal Pelik Ini dengan Indonesia

By Tatik Ariyani, Minggu, 13 Juni 2021 | 16:11 WIB

Kapal selam kelas RAN Collins HMAS Collins , HMAS Farncomb , HMAS Dechaineux, dan HMAS Sheean dalam formasi saat transit melalui Cockburn Sound, Australia Barat, pada Februari 2019

Intisari-Online.com - Tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 seolah membuka lebar mata Australia untuk memperpanjang umur kapal-kapal selam miliknya.

Mengutip Janes.com, Jumat (11/6/2021), Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton telah mengkonfirmasi bahwa keenam kapal selam kelas Collins Angkatan Laut Australia (RAN) akan menjalani perpanjangan tipe hidup utama (LOTEs) atau perpanjangan umur.

Hal itu dilakukan untuk menghindari kesenjangan kemampuan sebelum masuk ke layanan pertama dari 12 penggantian kelas Serangan pada pertengahan 2030-an.

Berbicara kepada surat kabar nasional The Australian pada 10 Juni, Dutton mengatakan Australia harus realistis tentang apa yang ada di depan melalui ancaman di wilayahnya sendiri.

Baca Juga: Ketakutan Setengah Mati dengan China, Australia Rela Bakar Uang Rp3.840Triliun Demi Datangkan Senjata Militer Ini, Percaya di Masa Depan Akan Bentrok Dengan China

“Kapasitas kapal selam adalah bagian penting dari bagaimana kami mengurangi risiko itu dan penting bagi kami untuk mendapatkan program dengan benar,” katanya.

“Tidak ada keraguan dalam pikiran saya bahwa kami perlu mengejar perpanjangan tipe hidup (untuk kelas Collins) dan kami sedang mengerjakan program itu sekarang. Keenamnya akan sesuai jadwal,” tambahnya.

Keputusan perpanjangan umur kapal selam Australia itu terjadi setelah adanya kabar tentang ketegangan antara Australia dan Indonesia atas masalah maritim.

Baca Juga: Pantas Saja Rakyat Indonesia Marah, Tahu Orang Australia Sok-Sokan Ikut Kibarkan Bendera Bintang Kejora, Sejarah dengan Timor Leste Ini Bak Akan Terulang di Papua