Find Us On Social Media :

Media Asing Dibuat Keheranan, Padahal Indonesia Terlihat Tak Punya Hubungan dengan Palestina, Namun Selalu Maju Paling Depan Jika Bicarakan Kemerdekaan Palestina, Ternyata Ini Alasannya

By Maymunah Nasution, Sabtu, 12 Juni 2021 | 21:01 WIB

Israel dan Palestina Memperebutkan Tepi Barat

Intisari-online.com - Beberapa hari setelah pengumuman mantan Presiden AS Donald Trump tentang Yerusalem sebagai ibukota Israel, Indonesia mengirim Menteri Luar Negerinya untuk mengumpulkan dukungan politik untuk Palestina dari negara lain.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berhenti di Yordania, Turki dan Belgia.

Ia mengatakan, "kita semua punya tanggung jawab moral menghentikan ketidakadilan yang dihadapi warga Palestina."

Sebagian besar pemimpin ASEAN menawarkan kata-kata tidak setuju. Respon Indonesia telah lebih kuat dari itu.

Baca Juga: Hidup di Negara Berkonflik, Siapa Sangka Inilah Sosok Orang Terkaya di Palestina, Segini Jumlah Kekayaannya dan Begini Caranya Mendapatkan Uang

Presiden Jokowi dan Retno Marsudi juga sama-sama mendatangi pertemuan pemimpin negara darurat dari Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Istanbul.

Tujuan pertemuan ini adalah untuk mengatur respon bersama terhadap keputusan Trump dari 57 negara Muslim di OKI.

Perdana Menteri Malaysia saat itu Najib Razak saat itu juga menghadirinya.

Mengapa Indonesia bertekad membantu Palestina

Baca Juga: Terhimpit Perang dengan Israel, Rupanya Beginilah Kondisi Ekonomi Palestina Sebenarnya, Penghasilannya Bergantung Pada Industri Ini