Find Us On Social Media :

'Idenya adalah Membuat Orang Palestina Diet Tapi Tidak Mati Kelaparan', Inilah Garis Merah, Startegi Israel Bikin Rakyat Gaza Malnutrisi Berat

By Ade S, Selasa, 1 Juni 2021 | 17:04 WIB

Salah satu bunker pertama yang dibangun Hamas di Gaza pada 2007

Intisari-Online.com - Lima belas tahun lalu, tak lama setelah Hamas memenangkan pemilihan legislatif Palestina dan mengambil alih kekuasaan di Jalur Gaza, seorang pejabat senior Israel menjelaskan rencana Israel.

"Idenya," katanya saat itu, "adalah membuat orang Palestina melakukan diet, tetapi tidak membuat mereka mati kelaparan."

Meskipun Dov Weisglass hanyalah penasihat Ehud Olmert, perdana menteri saat itu, beberapa pengamat menganggap komentarnya lebih dari sekadar hiperbola, mereka yakin  blokade benar-benar akan dilakukan oleh Israel.

Hingag kemudian pada 2012, sebuah bukti mengenai perwujudan nyata dari ucapan Weisglass benar-benar menjadi kenyataan.

Baca Juga: ‘Kami Melawan Organisasi Teroris Terus Berlanjut’ Inilah Benjamin Netanyahu, Veteran Prajurit Israel Anti-Terorisme, Tapi Tersangkut Kasus Pidana?

Melalui sebuah upaya hukum yang alot selama tiga tahun oleh kelompok hak asasi manusia di negaranya sendiri, Israel tak bisa berkutik kala dokumen "Garis Merah" terungkap.

Dokumen yang berisi rencana pada 2008 tersebut menunjukkan bagaimana kementerian pertahanan Israel telah mengajukan proposal tentang bagaimana cara mereka memperlakukan Gaza yang telah dikuasai oleh Hamas.

Strategi halus nan mengerikan

Pelaksanaan dari apa yang ada di dalam dokumen "Garis Merah" ini sungguh sangat halus sekaligus mengerikan.

Baca Juga: Sempat Gembar-gembor Banggakan Kecanggihan dan Keakuratan Serangan Israel di Gaza, Pejabat PBB Ini Akhirnya Tak Bisa Bohongi Hatinya, Minta Maaf dan Ungkap Fakta Sebenarnya