Artinya, jika China dan Amerika Serikat tidak terlalu berambisi untuk menjadi negara paling superior di dunia, semua akan baik-baik saja.
Namun, keduanya malah sama-sama berupaya saling menjatuhkan, membuat dunia tidak bisa bergerak maju.
Contoh dampak paling mengerikan dari ini adalah respon resmi kedua negara atas Covid-19.
Otoritas China harusnya mengatakan jika mereka telah membuang terlalu banyak waktu untuk menghadapi wabah itu sampai terlepas ke negara lain.
Sementara itu otoritas AS justru berpaling, alih-alih menghadapi kenyataan, saat akhirnya tahu apa yang mereka hadapi.
Pemerintahan di seluruh dunia berpacu dengan ketidakmampuan yang terus mengejar mereka.
Bahkan, Korea Selatan yang sempat menangani Covid-19 secara efektif, tidak sempat sombong sebentar karena pada akhirnya cacatnya sistem kesehatan mereka muncul dan mereka jatuh dalam parade infeksi dan kematian Covid-19.
Sekarang semua orang harus memberi orang lain jarak dan ruang yang cukup lebar, ibarat kata jika Anda ingin berolahraga maka Anda harus melakukannya sendiri atau setidaknya bersama rekan isolasi Anda saja.