Tapi Trump mengaku dirinya sangat berani dan keras kepala.
Bahkan Trump mengaku sangat menyukai perkelahian.
Ia suka jenis perkelahian apapun.
Tapi rupanya sang ayah menghitung kesalahan dan kenakalan Donald Trump.
Fred Trump, sang ayah, lalu menilai Donald Trump sudah kelewat batas.
Tapi solusi sang ayah jadi sangat ekstrim.
Donald Trump dikirim ke Akademi Militer New York Pada tahum 1959.
Usianya saat masuk akademi militer new york baru 13 tahun.
Di sana Donald Trump mencoba Mayor Ted Tobias.
Ted Tobias adalah perwira yang turun dalam perang dunia ke 2 dan sangat tangguh.
Donald Trump gagal melawan Mayor Ted Tobias.
Donald Trump juga menilai Ted sangat kejam dan brutal.
Donald lalu sadar bahwa ia tak akan bisa mengalahkan orang seperti Ted Tobias.
Orang itu ada di sistem dan tidak akan bisa dikalahkan.
Trump menyerah, dan ia memilih melibatkan diri dalam sistem.
Ia pun akhirnya mendapatkan perhatian positif dari Ted.
Oleh karena itulah saat lulus Donald Trump mendapatkan pangkat tertinggi.
Bahkan pada tahun 1963, ia memimpin pawai Akademi Militer New York di hari colombus di jalanan New York City.
Ayahnya menonton pawai itu, dan Trump telah menunjukkam bahwa ia kembali ke jalan yang benar.
(*)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Ini Sifat Masa Kecil Trump yang Kembali Muncul Setelah Kalah Di Pilpres AS