Find Us On Social Media :

Setelah Bocorkan Persembunyian Abu Bakar al-Baghdadi, Kerabat Dekat Pimpinan ISIS Tersebut Ungkap Terbongkarnya Harta Karun Ratusan Miliar Milik ISIS oleh Gembala

By Ade S, Rabu, 30 Oktober 2019 | 14:04 WIB

(Ilustrasi) Keluarga terkejut buka brankas warisan dan dapati 'harta karun' dari zaman kolonial.

Intisari-Online.com - Seorang pria yang selama ini diduga telah menjadi sumber informasi keberadaan Abu Bakar al-Baghdadi mengungkap sebuah fakta mencengangkan lain.

Sosok yang ternyata memiliki hubungan saudara sangat dekat dengan pimpinan ISIS tersebut menguak tentang harta karun ISIS.

Menurut pria tersebut, harta tersebut terdiri atas uang senilai ratusan miliar serta perhiasan seperti emas dan perak.

Yang lebih mengejutkan lagi, pria ini menyebut bahwa sosok yang menemukan harta karun tersebut 'hanya' orang biasa.

Baca Juga: Dikenal Licin dan Jarang Muncul, Ternyata Lokasi Persembunyian Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi Terungkap Gara-gara Ini

 

Sebelumnya, seperti ramai diberitakan, Baghdadi tewas setelah memutuskan meledakkan rompi bom bunuh diri yang dibawanya, membunuh tiga anak bersamanya ketika diserbu pasukan AS.

Kabar itu kemudian menyebar kepada Presiden Donald Trump dan petinggi Washington lain yang menyaksikan penyerbuan di Ruang Situasi Gedung Putih.

"Kami mendapatkannya. Kami yakin 100 persen. Jackpot. Ganti." Demikian pesan yang kemudian menyebar di seluruh Gedung Putih.

Operasi untuk memburu pria 48 tahun itu dimulai sebulan lalu, dengan Kurdi Suriah mengklaim mereka memberikan informasi yang "berguna".

Baca Juga: Sama-sama Kelompok Teroris, Ternyata ISIS dan Al Qaeda Bersaing dengan Cara Aneh Ini

Dua pekan lalu, intelijen AS kemudian melakukan pemetaan, dan menemukan lokasi persembunyian Baghdadi terletak di desa Barisha.

Namun Trump baru mengetahui operasi itu tiga hari jelang eksekusi. Sebagai bagian dari rencana, AS butuh izin Rusia untuk terbang di atas wilayah udaranya.

Washington tidak mengungkap bahwa mereka hendak menangkap Baghdadi. Melainkan mereka hanya memberi tahu bahwa Moskwa akan "menyukainya".

Dalam konferensi pers Minggu (27/10/2019), Trump menuturkan bahwa Pemimpin ISIS itu mati sebagai pengecut, dengan "menangis dan mejerit".

Pertanyaan pun muncul mengapa presiden 73 tahun itu bisa mengetahui detil tersebut. Sebab, video itu diambil dari helikopter.

 

Harta Karun

Sementara itu, harta karun emas, perak, dan uang bernilai Rp 361 miliar yang disembunyikan ISIS di padang gurun Irak dilaporkan ditemukan oleh gembala.

Baca Juga: Video Ini Ungkap Isi Kamp Darurat Saat Pemimpin Isis Abu Bakar al-Baghdadi Dikepung dan Akhirnya Tewas

Pernyataan itu keluar dari mulut kerabat Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi yang tewas bunuh diri ketika diserang pasukan AS pekan lalu.

Mohammed Ali Sajet, kerabat Baghdadi dari pernikahan, diyakini sebagai sumber informasi militer AS dalam mengungkap persembunyiannya.

Sajet menyatakan, Baghdadi tidak menyangka bakal tertangkap karena merasa taktik bersembunyi dan pengamanannya bakal membuatnya aman.

Dalam wawancara dengan Al Arabiya, Sajet mengungkapkan Abu Bakar al-Baghdadi dikejar di terowongan sepanjang delapan meter, lebar enam meter, dan dikelilingi buku agama.

Dilansir Daily Mirror Selasa (29/10/2019), dia juga menuturkan bagaimana kebiasaan pimpinan ISIS menyimpan harta karun mereka yang senilai 20 juta poundsterling, atau Rp 361 miliar.

Namun, rencana tersebut tidak berjalan lancar. Sebabnya adalah tumpukan emas dan uang yang disimpan di padang gurun Irak dianggap hilang sebelum ditemukan gembala.

(Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harta Karun ISIS Bernilai Rp 361 Miliar Ditemukan Gembala di Padang Gurun Irak".

Baca Juga: Abu Bakar al Baghdadi Dikabarkan Tewas Meledakkan Diri, Ternyata ISIS Sudah Punya Sosok Pimpinan Baru Pengganti Baghdadi