Sebelum perjalanan virtual mereka, para peserta diwajibkan melakukan serangkaian tes kognitif terlebih dahulu.
Baca Juga: Ternyata Kehidupan di Bawah Tanah Itu Beneran Ada! Ini Bukti dan Kisahnya
"Kami bertanya-tanya apakah dengan memiliki tubuh virtual Einstein maka dapat mempengaruhi kognisi mereka," kata Slater.
Hasilnya, hal itu ternyata cukup mempengaruhi.
Peserta yang dalam tes awal mendapatkan nilai rendah ternyata dapat mencapai nilai yang lebih tinggi dalam putaran kedua tes kognitif setelah eksperimen VR.
Tetapi hanya jika mereka telah mewujudkan avatar Albert Einstein selama pengalaman virtual.
Sulit untuk mengetahui dengan pasti mengapa hal ini mungkin terjadi.
Tetapi para peneliti berspekulasi visualisasi mendalam tentang diri mereka sebagai fisikawan ikonik dapat mempengaruhi hal itu.
"Karena Einstein secara umum dianggap sebagai tokoh cerdas, yang akhirnya direfleksikan dalam kinerja kognitif yang lebih baik," kata mereka.
"Ada kemungkinan bahwa teknik ini dapat membantu orang dengan harga diri rendah untuk melakukan lebih baik dalam tugas-tugas kognitif," kata Slater
Lebih jauh, diharapkan eksperimen ini dapat berguna dalam pendidikan.
Baca Juga: Terkenal Dengan Kekuatan Tempur Terdahsyat, Inilah 5 Fakta Betapa Kerasnya Legiun Romawi
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR