Di belakang para pelayat yang berduka tadi, ada kelompok peniru.
Mereka disewa untuk menjadi aktor yang memerankan mendiang.
Mereka akan mengikuti arak-arakan di jalan, melambaikan tangan kepada orang-orang di sisi jalan, mengenakan topeng wajah mendiang.
Mereka berlaku dan bertingkah seakan-akan sang mendiang, namun bukan selalu sanjungan, mereka juga bisa mengolok-olok.
Misalnya mengolok-olok kebiasaan kaisar Roma semasa hidupnya.
Prosesi pemakaman Julius Caesar dan Kaisar Julian pun menyewa para peniru ini.
Itu adalah tanda keberhasilan untuk memiliki aktor untuk memperlihatkan orang seperti apakah Anda.
Orang-Orang Berpakaian Sebagai Leluhur Mati Akan Menghadiri Pemakaman
Tidak hanya akan ada seorang pantomim yang disewa meniru almarhum, tetapi akan ada seluruh prosesi orang berpakaian seperti semua orang di keluarganya.
Mereka disebut “imagines,” mereka akan mengenakan pakaian semasa hidup yang ditirunya dan berada di belakang peniru mendiang.
Ketika keluarga itu tiba di nekropolis, tempat pemakaman yang sesungguhnya diadakan.
Akkan ada deretan kursi gading yang menunggu para aktor.
Baca Juga: Hanya karena Cinta, Gadis Cantik Rusia Ini Sudi Nikahi Pekerja Tambang Miskin Asal China
Source | : | ancient origins |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR