Intisari-Online.com - Stabilitas dan pertumbuhan ekonomi mewarnai era Orde Baru.
Namun, di balik gemerlap pembangunan, terukir luka sejarah akibat penyimpangan pada masa Orde Baru.
Demokrasi dibungkam, suara rakyat dibungkam, dan KKN merajalela.
Pancasila dimanipulasi, dan hak asasi manusia diinjak-injak.
Luka sejarah ini menjadi pengingat, agar Indonesia melangkah maju dengan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa.
Berikut beberapa contoh penyimpangan yang mencederai cita-cita bangsa:
Dominasi Golkar sebagai partai tunggal meredam aspirasi rakyat, memonopoli suara dalam pemilu, dan mengontrol narasi politik.
Media dibungkam, kritik dimusuhi, aktivis dibungkam. Suara rakyat terpasung, demokrasi terbelenggu.
Baca Juga: Apa Saja Upaya Stabilisasi Sosial dan Politik Masa Orde Baru?
Pejabat yang seharusnya menjadi pelayan rakyat, menjelma menjadi predator yang menindas.
Penyalahgunaan wewenang, pemberian izin usaha kepada kroni, dan penyalahgunaan dana negara menjadi pemandangan yang lumrah.
Kepercayaan rakyat terkoyak, luka bangsa menganga.
Program P4 dipaksakan sebagai alat indoktrinasi, membungkam kritik, dan melegitimasi otoritarianisme.
Nilai-nilai demokrasi dan musyawarah mufakat dipinggirkan, digantikan oleh sentralisasi dan ketaatan buta. Pancasila dimanipulasi, esensinya dinodai.
Baca Juga: Bagaimana Akhir Masa dari Pemerintahan Orde Baru Pimpinan Soeharto?
Pembantaian massal tanpa proses hukum, penembakan misterius Petrus, dan penindasan di Timor Timur juga menjadi saksi bisu kekejaman rezim Orde Baru.
Hak asasi manusia diinjak-injak, kemanusiaan terluka parah.
Penyimpangan-penyimpangan ini bagaikan bom waktu yang siap meledak. Krisis multidimensi tak terelakkan, mengantarkan Orde Baru pada kejatuhannya di tahun 1998.
Sejarah kelam Orde Baru menjadi pengingat untuk teguh menjaga demokrasi, memberantas KKN, menjunjung tinggi Pancasila, dan melindungi HAM
Penyimpangan pada masa Orde Baru tak boleh terulang kembali. Indonesia harus melangkah maju dengan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa.
Baca Juga: Bagaimana Dampak Pemerintahan Orde Baru dan Relevansinya Bagi Masa Kini?