Pria Maroko ini hidup pada masa pemerintahan Khalifah Umayyah di Andalusia (Spanyol).
Semasa hidupnya, seorang genius yang hidup di Cordoba ini dikenal sebagai ilmuwan serba bisa dan menguasai beragam disiplin ilmu pengetahuan.
Abbas Ibnu Firnas, seorang matematikawan, astronom, fisikawan, dan ahli penerbangan Muslim dari abad ke-9, tercatat sebagai manusia pertama yang mengembangkan alat penerbangan dan sukses terbang.
Pengertian manusia pertama di sini berlaku umum, mencakup siapa pun yang berhasil terbang menggunakan alat apa pun, tidak harus berupa pesawat terbang seperti yang ada saat ini.
Ibnu Firnas berhasil terbang menggunakan glider, alat terbang sederhana yang dilengkapi sayap.
Sementara itu, tak diragukan, Wright merupakan penemu dan penerbang pesawat terbang pertama.
Alat terbang Ibn Firnas memang masih sederhana.
Namun, keberhasilan Ibn Firnas menguji dan menerbangkan alat buatannya pada tahun 852 memberi inspirasi kepada ilmuwan-ilmuwan Barat untuk mengembangkan pesawat.
Menurut sejumlah sumber, ketertarikan Abbas pada aeronautika bermula saat ia menyaksikan atraksi pria pemberani bernama Armen Firman.
Pria tersebut membuat alat dari sutra yang diperkuat dengan batang kayu.
Dia lantas terjun dari ketinggian, tetapi ia tak berhasil. Untungnya, alat cukup menghambat gerak jatuh bebas Firman sehingga ia tak terluka.
Ibnu Firnas yang berada dalam kerumuman penonton terkesan dengan aksi Armen Firman.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR