Menurut Pusat Astronomi Internasional yang bermarkas di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, bulan sabit Syawal kemungkinan akan terlihat pada Kamis, 20 April 2023 di sebagian besar negara Islam, termasuk Arab Saudi.
Dengan demikian, Jumat, 21 April 2023 akan menjadi hari pertama Idul Fitri 2023 bagi mereka.
Namun, menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indonesia, bulan sabit Syawal pada Kamis, 20 April 2023 masih berada di bawah kriteria MABIMS.
Tinggi bulan sabit baru bervariasi antara 1,3 hingga 2,5 derajat di atas ufuk dan elongasinya antara 2,25 hingga 3,75 derajat.
Oleh karena itu, Ramadhan di Indonesia akan dibulatkan menjadi 30 hari dan Idul Fitri 2023 akan jatuh pada Sabtu, 22 April 2023.
Perbedaan penetapan Idul Fitri 2023 ini bukanlah hal yang baru.
Sebelumnya, pada tahun-tahun sebelumnya juga terjadi perbedaan antara Arab Saudi dan Indonesia dalam menentukan awal dan akhir Ramadhan serta Idul Fitri.
Hal ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti lokasi geografis, kondisi cuaca, perbedaan waktu, dan kesepakatan masing-masing negara.
Meskipun demikian, perbedaan penetapan Idul Fitri 2023 ini tidak mengurangi makna dan semangat dari hari raya tersebut.
Umat Islam tetap dapat merayakan Idul Fitri dengan sukacita dan syukur atas nikmat Allah SWT.
Umat Islam juga tetap dapat saling memaafkan dan bersaudara tanpa memandang perbedaan tanggal lebaran.
Baca Juga: Cukup Bawa KTP dan KK Dapat Rp3 Juta, Ini BLT Yang Bisa Dicairkan Di Kantor Pos Sebelum Lebaran
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR