Historiografi kolonial adalah tulisan sejarah yang dibuat pada masa kolonial.
Ciri khas dari historiografi kolonial adalah Eropa sentris yang memusatkan kajian pada tulisan sejarang bangsa Eropa yang pernah datang dan berkuasa di Nusantara.
Nah, biasanya historiografi kolonial ini ditulis oleh sejarawan atau ilmuwan dari Eropa.
Sehingga, pandangannya lebih cenderung berasal dari sudut pandang bangsa Eropa.
Sumber sejarah dari historiografi kolonial adalah berbagai arsip pemerintah Hindia Belanda.
Fokus utama dari historiografi kolonial ini berupa kehidupan bangsa Eropa yang hidup di Hindia Belanda.
3. Historiografi Modern
Historiografi modern adalah penulisan sejarah yang menempatkan rakyat Indonesia sebagai pelaku sejarah dari sejarahnya sendiri.
Ciri khas dari historiografi modern yaitu Indonesia-sentris, mambangun rasa nasionalisme, dan menampilkan peran rakyat Indonesia.
Selain itu, pada historiografi modern juga penulis membuat ulang kejadian masa lalu yang digunakan untuk menjelaskan masa kini dan masa depan.
Baca Juga: 5 Tahapan Penelitian Sejarah yang Perlu Dilakukan oleh Siswa
Lantas, historiografi mana yang lebih baik?
Melihat beberapa jenis Historiografi yang ada, Historiografi yang lebih baik adalah Historiografi modern, Historiografi modern lebih baik karena Historiografi ini mengarah kepada studi sejarah kritis.
Selain itu, Historiografi modern ini juga lebih mengedepankan metode dan teori sejarah.
Itulah tadi penjelasan atau pendapat mengenai historiografi mana yang lebih baik.
Baca Juga: Mengapa Laksamana Maeda Mengizinkan Kediamannya Dijadikan Tempat Perumusan Naskah Proklamasi?
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR