Dan gas CS disebut sebagai jenis gas air mata yang paling sering dipakai. Alasannya karena dianggap paling aman.
Sebab batas konsentrasi dalam gas CS hanya 5%.
Itulah yang membuat jenis air mata ini tergolong relatif aman. Sebab tidak menimbulkan masalah kesehatan yang serius.
Selain gas CS, ada juga gas CN dan CR. Akan tetapi kedua jenis gas air mata itu jarang digunakan karena lebih beracun.
Bahkasn gas CR diduga bisa menyebabkan kanker, menurut pemerintah Amerika Serikat (AS)
Meskipun efek gas air mata disebut relatif aman. Nyatanya sebagian besar gas air mata menimbulkan efek samping yang serius bagi kesehatan kita.
Ini karenanya nilai konsentrasi yang tinggi, misalnya gas CS yang sekitar 54%.
Apalagi gas CS juga memberikan efek yang besar pada mata.
Sebut saja menyebabkan mata perih hingga mengeluarkan air mata dalam jumlah banyak.
Lalu juga menimbulkan rasa gatal, sensasi terbakar, hingga gangguan penglihatan.
Akibat paling parah dari gas air mata adalah mereka memengaruhi sistem pernapasan, sekitar 32%.
Beberapa gejala yang bisa kita alami adalah batuk, mengeluarkan banyak dahak dan air ludah, nyeri dada, sesak napas, muntah, dan nyeri kepala.
Gejala-gejala itu bisa timus sekitar 20-60 detik sejak ada kontak dengan gas air mata.
Lalu akan membaik sekitar 10-30 menit, dengan catatan langsung menghindari lingkungan yang terpapar gas air mata.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR