Proses Sidang Resmi, Sidang Pertama BPUPKI
Inilah bagaimana proses sidang resmi pertama yang dilaksanakan BPUPKI.
Sidang pertama BPUPKI membahas tentang dasar negara Indonesia. Sidang ini dipimpin oleh Dr. Radjiman Wedyodiningrat, selaku ketua BPUPKI.
Dalam sidang ini, Dr. Radjiman Wedyodiningrat meminta pandangan anggota mengenai rumusan dasar negara Indonesia.
Kemudian, ada 3 tokoh yang menyampaikan usulannya, di antaranya Mohammad Yamin, Dr. Soepomo, dan Soekarno.
Tokoh yang pertama kali mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan rumusan dasar negara Indonesia adalah Mohammad Yamin.
Disusul dua hari kemudian, atau pada 31 Mei 1945, dengan rumusan Dr Soepomo.
Di hari terakhir sidang ini, yaitu tanggal 1 Juni 1945, giliran Soekarno yang berpidato.
Dari tiga rumusan yang dipaparkan para tokoh tersebut, milik Soekarno paling diterima oleh seluruh peserta sidang, yang terdiri atas lima sila, yaitu:
Berdasarkan saran temannya yang merupakan ahli bahasa, Soekarno menamai rumusan lima sila yang disampaikannya sebagai Pancasila.
Maka, tanggal 1 Juni diperingati sebagai hari lahirnya Pancasila hingga sekarang.
Rumusan tersebut dijadikan sebagai acuan untuk pembahasan lebih lanjut oleh Panitia Kecil.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR