Intisari-Online.com – Pernikahan Putri Xijun dikenal sebagai aliansi pernikahan pertama yang tercatat dalam sejarah Dinasti Han.
Sayangnya, dia menjalani kehidupan yang tragis, meskipun dia berasal dari keluarga kekaisaran, tetapi dia terpaksa menjalani kehidupan perbudakan.
Kaisar Wudi memilihnya untuk tugas penting yaitu menikahkan dia dengan Raja Wusun.
Aliansi ini dimaksudkan untuk melindungi Han China dari orang Hun yang menyerang.
Namun, pernikahan itu membuat Putri Xijun kesepian, yang menginspirasinya membuat puisi menceritakan kesedihannya.
Selama berabad-abad, puisi yang dibuatnya itu telah menyentuh hati orang-orang China.
Putri Liu Xijun lahir sekitar tahun 124 SM, keluarganya adalah keturunan kekaisaran.
Kakek buyutnya adalah Kaisar Jing, kakeknya adalah Liu Fei, saudara dari Kaisar Wudi.
Ayahnya, Liu Jian, menjadi Pangeran Jiangdu, yang memiliki beberapa istri dan selir.
Catatan sejarah menggambarkan Liu Jian sebagai ‘brutal, inses, dan bejat’.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR