"Yah, Presiden Putin memiliki rasionalitasnya sendiri."
Selain senjata nuklir, Rusia juga kemungkinan besar menggunakan senjata kimia, seperti disampaikan Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg.
Menurutnya, langkah seperti itu akan menjadi kejahatan perang.
Hal tersebut dia ungkapkan dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Jerman Welt am Sonntag.
"Dalam beberapa hari terakhir, kami telah mendengar klaim yang tidak masuk akal tentang laboratorium senjata kimia dan biologi," kata Stoltenberg seperti dikutip Welt am Sonntag oleh Reuters.
Dia menambahkan bahwa Kremlin menciptakan dalih palsu untuk membenarkan apa yang tidak dapat dibenarkan.
"Sekarang setelah klaim palsu ini dibuat, kita harus tetap waspada karena ada kemungkinan bahwa Rusia sendiri dapat merencanakan operasi senjata kimia di bawah kebohongan yang dibuat-buat ini. Itu akan menjadi kejahatan perang," kata Stoltenberg.
Dia juga bilang, meskipun masyarakat Ukraina melawan invasi Rusia dengan berani, hari-hari mendatang kemungkinan akan membawa kesulitan yang lebih besar.
Mengutip CNBC, ada kekhawatiran yang meningkat bahwa Rusia dapat bersiap untuk menggunakan senjata kimia untuk menyerang Ukraina.
KOMENTAR