Pasukan Sekutu itu dipimpin oleh Kolonel Mac Donald dan mereka tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies).
Ketika warga Bandung telah fokus pada penyerahan semua senjata Jepang, pasukan Sekutu datang.
Mereka lalu membagi kota Bandung menjadi dua wilayah, yakni Bandung Utara dan Bandung Selatan.
Merasa di atas angin setelah berhasil menduduki kota Bandung, pasukan Sekutu mengultimatum warga kota Bandung.
Di mana mereka meminta Bandung Utara dikosongkan. Mereka ingin menjadikan wilayah ini sebagai markas mereka.
Tentu saja ultimatum Sekutu itu tidak diterima. Rakyat Bandung menolak menyerahkan Bandung Utara.
Hanya saja ada permasalahan yang dialami para pejuang Indonesia di Bandung.
Baca Juga: Sebutkan Latar Belakang Bandung Lautan Api yang Anda Ketahui?
Baca Juga: Apa Latar Belakang Pemberontakan Kahar Muzakkar di Sulawesi Selatan?
Mereka mendapat dua perintah, dari pemerintahan di Jakarta dan Yogyakarta. Akan tetapi perintahnya berbeda.
Pemerintahan Indonesia di Jakarta setuju untuk mengosongkan Bandung Utara.
Akan tetapi Markas Komando TRI (Tentara Republik Indonesia) di Yogyakarta tidak mau melakukannya.
Source | : | Kompas.tv |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR