Segera setelah pengumuman Zelensky, indeks S&P 500 jatuh pada sore hari di hari yang sama. Turun 1,2%.
Sementara itu, harga minyak melonjak, melampaui batas atas 95 Dollas AS per barel.
Ini karena ada kekhawatiran tentang gangguan dan kekurangan bahan bakar.
Sergii Nykyforov, juru bicara Presiden Ukraina, kemudian menjelaskan bahwa Zelensky hanya mengulangi informasi yang dipublikasikan di media.
"Presiden hanya mengacu pada tanggal yang telah diumumkan oleh media," kata Nykyforov kepada NBC News.
Mykhailo Podolyak, penasihat Zelensky, juga menekankan bahwa Presiden Ukraina berbicara secara sarkastis tentang informasi yang memperingatkan.
Dua hari lalu, tepatnya pada 15 Februari, juru bicara utama Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengumumkan bahwa sejumlah pasukan dan peralatan militer Rusia akan kembali ke pangkalan.
Ini terjadi setelah mereka menyelesaikan latihan di Belarusia, perbatasan perbatasan Ukraina.
"Divisi Distrik Militer Selatan dan Barat telah menyelesaikan tugas mereka dan mulai kembali ke pangkalan garnisun mereka mulai hari ini (15 Februari)," kata Konashenkov.
Langkah Rusia mendapat pujian dari perwakilan Ukraina dan NATO.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR