Intisari-online.com - Banyak yang tidak menyangka bahwa konflik di Ukraina membuar beberapa negara Eropa condong ke Rusia dan Ukraina.
Meskipun seharusnya negara-negara NATO wajib mendukung Ukraina, faktanya tidak demikian.
Pasalnya, Rusia memiliki senjata rahasia yang bisa memuat Eropa terbagi menjadi 2.
Pipa gas bawah laut dari Rusia ke Jerman telah menjadi senjata dalam krisis geopolitik di Eropa saat ini.
Sesuatu yang sebelumnya ditegaskan oleh kedua negara tidak akan pernah terjadi!
AS, Inggris, Ukraina dan sejumlah anggota Uni Eropa (UE) dengan keras menentang pipa tersebut sejak pertama kali diumumkan pada tahun 2015.
Memperingatkan bahwa proyek tersebut akan meningkatkan pengaruh Moskow di Eropa.
Pipa sepanjang 1.200 kilometer itu selesai September lalu dan sedang menunggu sertifikasi akhir.
Meskipun pipa tersebut belum beroperasi, itu telah menjadi duri utama di pihak sekutu tradisional di tengah meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Barat.
Menurut para ahli, ini adalah kemenangan besar bagi Presiden Rusia Vladimir Putin.
Source | : | CNN |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR