Intisari-Online.com - Polemik dari komentar anggota DPR RI Arteria Dahlan saat rapat dengan Kejaksaan Agung masih terus berlanjut.
Ucapannya dinilai rasis dan membuat urang Sunda marah.
Di Kota Bandung, ada pihak yang memasang baliho.
Baliho tersebut berisi tulisan 'Arteria Dahlan Musuh Orang Sunda'.
Melansir Tribunnews.com, baliho dipasang di seberang Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (19/1/2020).
Pemasangan baliho tersebut diduga terkait ucapan anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan belum lama ini yang meminta kepada Kejaksaan Agung untuk mengganti Kajati karena menggunakan bahasa Sunda dalam sebuah rapat kerja.
Terlepas dari itu, faktanya bahasa Jawa dan bahasa Sunda pun sangat berbeda.
Orang yang sehari-hari menggunakan Bahasa Jawa umumnya tidak fasih dengan bahasa Sunda, begitu pun sebaliknya.
Padahal, sama-sama berasal dari satu Pulau Jawa, lalu mengapa bahasa Jawa dan Sunda sangat berbeda dan tak bisa melebur?
Perbedaan Leluhur Suku Jawa dan Sunda
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR