Covid-19 sebagian besar mengandalkan mutasi acak untuk mengembangkan varian baru.
Ini terjadi ketika virus membuat salinan dirinya sendiri, dan kesalahan muncul pada gennya.
Dalam kebanyakan kasus, perubahan ini tidak berbahaya.
Tetapi kadang, proses itu dapat menimbulkan keuntungan seperti lebih mudah menular atau lebih mampu menghindari vaksin Covid-19.
Diperkirakan bahwa varian Omicron muncul pada infeksi yang menetap pada orang yang sistem kekebalannya terganggu.
Itu memungkinkan virus untuk bermutasi beberapa kali, untuk “melatih” dirinya menjadi lebih baik dalam menginfeksi manusia dan menghindari kekebalan sebelumnya.
Baca Juga: Tahun Shio Macan Air, Inilah Ramalan Tahun 2022 sebagai Tahun Ketiga Pandemi Covid-19, Ada Harapan?
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR