Ini karena pasukan nasionalisnya melakukan banyak kekejaman terhadap orang-orang Yahudi dan Polandia selama perang.
OUN melakukan ribuan pembunuhan, banyak di antaranya adalah warga sipil.
Apalagi selama kampanye pembersihan etnis di Volhynia dan Galicia Timur yang menewaskan sebanyak 100.000 orang selama dua tahun.
Namun, warisan Bandera telah memicu tanggapan beragam dari pemerintah Ukraina dalam beberapa tahun terakhir.
Pada 2010, Bandera dinobatkan sebagai "Pahlawan Ukraina" oleh Presiden Viktor Yuschenko yang akan keluar.
Tetapi gelar itu kemudian dicopot pada 2011 di bawah Presiden Viktor Yanukovych.
Tidak heran ketika banyak orang menyerukan pawai untuk Stepan Bandera, banyak orang yang protes.
Seorang legislator top Rusia menyerukan tanggapannya dalam sebuah posting Telegram, Vyacheslav Volodin mengutuk tindakan sayap kanan.
Dia menyebutnya sebagai tindakan yang tidak dapat diterima.
“Tidak dapat diterima ketika, di abad ke-21, para pemimpin Nazi dimuliakan lagi."
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR