Meski demikian, McKenzie tidak mengatakan apakah pasukan AS melanjutkan serangan udara setelah misi militer AS di Afghanistan berakhir pada 31 Agustus.
"Pemerintah Afghanistan menghadapi ujian berat di hari-hari mendatang. Taliban berusaha menciptakan rasa keniscayaan tentang kampanye mereka," tutur McKenzie. Namun, dia juga mengatakan bahwa kemenangan Taliban tidak bisa dihindarkan dan solusi politik tetap menjadi kemungkinan.
Sementara itu, perwakilan pemerintah Afghanistan dan negosiator Taliban bertemu di ibu kota Qatar, Doha, dalam beberapa pekan terakhir untuk membahas pembicaraan damai.
Namun, beberapa diplomat mengatakan dalam pertemuan tersbut hanya memunculkan sedikit kemajuan penting.
Di sisi lain, militer Afghanistan merombak strategi perangnya melawan Taliban yakni memusatkan pasukan di sekitar daerah paling kritis seperti Kabul, penyeberangan perbatasan, dan infrastruktur vital.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR