Joseph mengatakan,"Semua tindakan akan diambil untuk menjamin kelangsungan negara dan melindungi bangsa."
Seperti diketahui, penyerangan yang membunuh Jovenal Moise masih belum terindentifikasi.
Namun, diduga hal ini disebabkan oleh kekecewaan massa pada pemerintahan Presiden Jovenal Moise.
Presiden Moise tewas di tengah meningkatnya gejolak politik dan sosial di Haiti dan wilayah Karibia yang lebih luas.
Moise telah berkuasa sejak Februari 2017 setelah pendahulunya, Michel Martelly, mengundurkan diri dari peran tersebut.
Masa jabatan Presiden bermasalah sejak awal karena ia menghadapi tuduhan korupsi dan menerima gelombang protes anti-pemerintah yang seringkali berubah menjadi kekerasan.
Protes meluas dan melanda Port-au-Prince dan kota-kota besar lainnya di Haiti awal tahun ini ketika orang-orang menuntut pengunduran dirinya.
Source | : | Daily Express |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR