Sebagai bagian dari upaya Presiden Vladimir Putin untuk memperkuat militer Rusia, angkatan laut dalam beberapa tahun terakhir telah menghidupkan kembali praktik era Soviet yang terus-menerus memutar kapal perangnya di Mediterania.
Berbicara kepada wartawan pada hari Minggu di atas kapal HMS Queen Elizabeth, Komodor Steve Moorhouse mengatakan Mediterania Timur telah menjadi lebih "padat dan diperebutkan".
Hal itu dengan kehadiran militer Rusia yang lebih berat di Suriah, yang mengakibatkan pertemuan rutin dengan kapal dan pesawat tempur Rusia.
Dia mencatat bahwa kapal perang Rusia telah datang dalam jarak 16 km (10 mil) dari kapal induk.
Baca Juga: Bagaimana Memahami Pancasila Sebagai Norma Dasar Negara yang Fundamental?
(*)
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR