Apalagi, pada 1819, sebuah fasilitas jalur perdagangan yang memberi keleluasan perdagangan Asia Timur dan Eropa baru saja dibuka.
Sebuah "fasilitas" yang kelak menjadi rebutan banyak bangsa dan menimbulkan pertumpahan darah.
Saat itu, empat negara sekaligus terlibat dalam konflik untuk menguasai "fasilitas" tersebut.
Inggris, Prancis, Mesir, dan Israel sama-sama bertempur untuk memperbutkan sebuah fasilitas berupa kanal raksasa bernama Terusan Suez.
KOMENTAR