Akhir Desember 2020 lalu, Kementerian Keuangan RI mencatat total utang pemerintah mencapai Rp 6.074,56 triliun.
Rasio utang pemerintah terhadap PDB sebesar 38,68 persen.
Utang membengkak karena pelemahan ekonomi yang disebabkan karena pandemi Covid-19.
Berdasarkan catatan Bank Dunia, utang luar negeri Indonesia naik lebih dari dua kali lipat dalam 10 tahun terakhir.
Baca Juga: UtangnyaTembus Rp70 Triliun Dan Bisa Bertambah Rp1 Triliun Setiap Bulannya, Terkuak Inilah Biang Kerok Garuda Indonesia Punya Utang Menumpuk Sampai Disebut Terancam Bangkrut
Posisi utang Indonesia kemudian menanjak menjadi USD 307,75 miliar pada 2015, USD 318,94 miliar pada 2016, USD 353,56 miliar pada 2017, USD 379,59 miliar pada 2018, dan USD 402,08 miliar atau sekitar Rp5.634 Triliun.
Tiga negara tempat Indonesia langganan utang adalah Singapura mencapai 67,93 miliar Dolar AS, Jepang dengan 29,03 miliar Dolar AS dan China yang sampai 20,03 miliar Dolar AS.
Indonesia juga masih memiliki pinjaman dari AS, Australia, Austria, Hong Kong, Korea Selatan, Inggris, Swiss, dan negara-negara lain.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR