Intisari-Online.com - Timor Leste merupakan negara termuda Asia Tenggara yang ibu kotanya adalah Dili.
Selain merupakan ibu kota Timor Leste, Dili juga merupakan kota terbesar Timor Leste, pusat perdagangan negara ini, hingga pelabuhan utamanya.
Ibu kota Timor Leste ini, juga dikenal sebagai 'City of Peace' atau Kota Damai.
Pembangunan Dili diselesaikan sekitar tahun 1520 oleh Portugis, lalu menjadikan kota tersebut sebagai ibu kota Timor Portugis pada tahun 1769.
Seperti diketahui, Portugis menguasai wilayah Timor Leste selama ratusan tahun, sebelum meninggalkannya dan Timor Leste beralih diduduki Indonesia.
Selain Portugis dan Indonesia, Timor Leste juga pernah menjadi medan pertempura Perang Dunia 2, lalu untuk beberapa tahun dikuasai Jepang.
Dili, pada malam 19 Februari 1942, diserang dan diduduki Jepang yang datang dengan kekuatan sekitar 20.000 orang
Banyak hal telah terjadi di Dili. Kini, setelah Timor Leste merdeka, ia resmi menjadi ibu kota negara, serta menjadi salah satu kota paling menarik untuk dikunjungi wisatawan.
Ya, Dili merupakan salah satu kota di Timor Leste yang menarik untuk dikunjungi.
Selain merupakan kota yang menjadi pusat kegiatan negara Timor Leste, sebagian destinasi wisata menarik dari Bumi Lorosae juga ada di sana.
Bahkan, di kota ini terdapat tempat wisata yang menyimpan 'rekam jejak' perjuangan rakyat Bumi Lorosae berjuang melawan pendudukan Indonesia.
Apa saja destinasi wisata di ibu kota Timor Leste ini? Berikut ini 3 di antaranya, melansir skyticket.com:
1. Patung Cristo Rei
Patung Cristo Dei terletak di Dili, Timor Leste. Ini adalah patung Yesus Kristus setinggi 27 meter.
Patung ini merupakan hadiah dari Indonesia untuk bangsa Timor Leste.
Cristo Dei adalah salah satu tempat wisata paling terkenal di Timor Leste.
Untuk bisa melihat patung ini dengan baik, wisatawan harus menaiki sekitar 500 anak tangga.
Ini adalah salah satu tempat paling terkenal dari negara Timor Leste.
2. Pasar Tais
Ini adalah salah satu tempat paling menarik untuk dikunjungi di Timor Leste.
Terletak di Dili, Timor Leste, Pasar Tais adalah rumah bagi kain tradisional negara ini yang disebut Tais.
Banyak juga tas, perhiasan, dan kerajinan tradisional yang dijual di pasar ini.
Karena produk berkualitas tinggi tersedia di tempat ini, wisatawan dari seluruh dunia berduyun-duyun ke tempat ini untuk berbelanja oleh-oleh dan barang-barang suvenir.
3. Arsip dan Museum Perlawanan Orang Timor
Timor Leste diinvasi Indonesia pada tahun 1975, kemudian menjadikan wilayah ini sebagai provinsi termuda Indonesia saat itu.
Dua puluh empat tahun lamanya Indonesia menduduki Timor Leste hingga perlawanan rakyat Timor Leste yang menginginkan kemerdekaan berbuah referendum tahun 1999.
Hasil referendum tersebut menunjukkan mayoritas rakyat Timor Leste ingin kemerdekaan dan menolak integrasi dengan Indonesia
Di museum yang jadi satu tempat wisata menarik di Timor Leste inilah perjuangan perlawanan rakyat Bumi Lorosae dipamerkan, yaitu Arsip dan Museum Perlawanan Orang Timor Leste.
Museum ini bisa menjadi tempat mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan budaya Timor Leste.
Dipajang dokumen dan peralatan untuk memperingati pendudukan Indonesia di Timor Leste dan perlawanan orang Timor Leste di tempat ini.
Tempat ini juga memiliki pameran audio-visual menarik yang membangkitkan momen dan tokoh penting.
Itulah 3 destinasi wisata paling menarik di ibu kota Timor Leste, Dili.
Baca Juga: Kegilaan Commodus, Kaisar Roma yang Membuat Pemerintahan Jadi Mengerikan dan 'Penuh Darah'
(*)