Intisari-Online.com - Konflik antara Rusia dan Ukraina telah membuat negara Eropa lainnya waspada.
Salah satunya Inggris.
Bahkan Daniel Kawczynski, seorang anggota parlemen Tory (anggota parlemen Inggris) memperingatkan bahwa lebih dari 100.000 tentara Rusia telah berkumpul di sepanjang perbatasan timur negara itu dan di Ukraina.
Akibatnya situasi di dua negara semakin tidak stabil.
Melihat hal itu, Kawczynskitelah menulis surat kepada Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk mendesaknya "memimpin".
Ini karena jika biarkan, maka jumlah tentara Rusia di perbatasan Rusia dan Ukraina semakin tidak terkendali.
Situasi semakin memanas ketika Kementerian Luar Negeri Ukraina mengklaim dinas keamanan FSB Rusia menahan sebentar seorang diplomat Ukraina di St Petersburg kemarin.
Seolah tak peduli, Presiden Rusia Vladimir Putin malah siap untuk memindahkan senjata nuklir ke Krimea.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR