Setelah polisi menangkap anak laki-laki itu, mereka menggeledah rumah dan menemukan buku harian milik Alex di loteng.
Di dalamnya, dia mengakui cintanya pada Chavis, pria yang hampir 30 tahun lebih tua darinya.
Dalam kesaksian asli pengadilan, Alex mengakui Chavis memberi tahu anak laki-laki itu jika mereka membunuh ayah mereka, mereka akan bisa tinggal bersamanya.
Alex juga bersaksi bahwa setelah membunuh ayah mereka, keduanya menelepon Chavis, yang kemudian menjemput mereka, mencuci pakaian mereka, dan menyembunyikan mereka dari polisi di rumahnya.
Pada tahun 2002, setelah mengakui pembunuhan ayah mereka, Alex dan Derek menarik kembali pengakuan mereka dan mengubah urutan kejadian secara signifikan.
Kakak beradik itu mengklaim Chavis adalah orang yang bertanggung jawab membunuh ayah mereka saat mereka menunggu di luar rumah.
Mereka juga mengatakan Chavis menyuruh mereka memberi tahu polisi bahwa mereka membunuh ayah mereka dan mengklaim itu untuk membela diri.
Pengadilan membebaskan Chavis dari dakwaan pembunuhan, tetapi dia masih menghadapi dakwaan terkait.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR