Intisari-online.com - Rencana China yang telah lama mengancam stabilitas Australia disebut dapat terjadi lebih cepat dari yang ditakutkan.
Ancaman dari Partai Komunis China untuk menyerang Taiwan ternyata serius dan lebih mematikan daripada yang dipahami orang-orang.
Hal itu disampaikan oleh Laksamana AS yang terpilih memimpin pasukan Pentagon di Indo-Pasifik.
Melansir Yahoo! Australia dari AFP, berbicara kepada Senat AS Selasa kemarin, ia mengatakan China mempertimbangkan mengklaim kembali Taiwan sebagai "prioritas utama".
Ia juga mengatakan jika berbicara mengambil kendali negara demokrasi berpenduduk 24 juta jiwa, "peremajaan Partai Komunis China dipertaruhkan".
Ancaman berulang China untuk mengklaim kembali Taiwan secara paksa telah mengubah Selat Taiwan menjadi titik nyala global dengan pengamat memperingatkan potensi konflik akan segera meledak.
Kemungkinan China bergerak 'setelah menjadi tuan rumah Olimpiade'
Laksamana Aquilino mengatakan kepada Komite Pasukan Bersenjata Senat setuju dengan pendapatnya, bahwa ia tidak setuju dengan perkiraan pendahulunya.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR