Xuanzang, pria cerdas dan taat pada akhirnya yakin jika pergi ke India hanya satu-satunya cara menjawab pertanyaan yang mengganggu para umat Budha di China.
Ia memulai perjalanan 17 tahun itu, sebagian besar dihabiskan, sebagian dihabiskan sebagai buronan dan bepergian di bawah samaran.
Xuanzang bepergian lewati Jalur Sutra, dan ia selamat melalui Gurun Taklamakan yang berbahaya dan lanjutkan melalui pegunungan yang berbahaya, Tian Shan.
Jalur Sutra membuatnya melewati berbagai negara yang dipimpin pemimpin kuat, terkadang ingin menangkapnya di kerajaan mereka daripada perbolehkan ia lewat.
Kepintaran dan kesetiaannya yang tenang kepada Budha meyakinkan pemimpin itu membantunya mencapai India.
Ia mengalami berbagai petualangan saat ia melakukan perjalanan menuju India, lewati Nepal, rumah dari Budha, dan kemudian ke Nalanda tempatnya menghabiskan bertahun-tahun lamanya tinggal dengan guru-guru terbaik dan pemikir saat itu.
Sebelum ia kembali ke rumah, Xuanzang telah mengajak perompak yang mencoba menjarah dan membunuhnya untuk masuk ke Budha.
Ia juga selamat dari angin topan yang mematikan dan memenangkan Debat Besar di depan ribuan orang India.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR