Intisari-Online.com – Pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang yang juga dialami oleh Indonesia, tenaga medis menjadi orang yang paling ‘super’ sibuk.
Mereka harus merelakan waktu mereka sendir bahkan keluarga hanya demi merawat pasien yang terpapar virus Covid-19 ini.
Tidak hanya itu, mereka bahkan menjadi salah satu korbannya ketika virus ini mengganas.
Berikut ini 10 orang tenaga medis luar biasa yang memiliki pengaruh pada pengobatan di dunia abad pertengahan.
1. Paul dari Aegina, Byzantine c.625-690
Paulus adalah salah satu tabib paling terkemuka di zaman Bizantium.
Ia belajar kedokteran di Aleksandria, Mesir dan juga mempelajari pengobatan Arab selama perjalanannya ke Timur Tengah.
Dia menulis The Epitome of Medicine, terdiri dari tujuh buku tentang berbagai topik termasuk kebersihan dan toksikologi, menggabungkan karya Hippocrates dan Galen dengan prosedur medis baru, seperti kauterisasi.
Baca Juga: Bantu Tangani Pandemi, Reckitt Benckiser Indonesia Donasikan 800 Ribu Masker Medis Kepada Kemenkes
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR