Intisari-Online.com - Pemerintah Turki menegaskan, mereka tidak akan meninggalkan sistem rudal S-400 yang dibeli dari Rusia.
Washington berulang kali menegaskan sistem rudal S-400 tidak sesuai dengan NATO, di mana Turki dituding sudah melanggar komitmen aliansi.
Sebagai bentuk respons, AS sempat membekukan partisipasi maupun pembelian Ankara terhadap jet tempur generasi kelima, F-35.
Namun, hal itu tak sepenuhnya merusak hubungan kedua negara.
AS dan Turki menggelar latihan militer bersama di Laut Hitam pada Kamis (11/2/2021).
Rencana tersebut disambut oleh Duta Besar AS untuk Turki, David Satterfield, pada Kamis dalam sebuah pernyataan.
"Kami menyambut baik kesempatan ini bagi kapal Angkatan Laut AS USS Donald Cook dan USS Porter untuk melakukan latihan dengan angkatan bersenjata Turki di Laut Hitam," kata Satterfield.
Satterfield menambahkan, AS sebagai sekutu NATO berbagi komitmen untuk perdamaian dan stabilitas di Eropa dan Timur Tengah sebagaimana dilansir dari Yeni Safak.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR