Intisari-Online.com – Tahun Baru Imlek pada tahun ini akan dirayakan pada Jumat (12/2/2021).
Mereka yang merayakannya, selalu mendahului dengan sembahyang, yang biasa dilakukan di Vihara, kali ini dilakukan di rumah masing-masing karena masih pandemi Covid-19.
Tidak hanya sembahyang mengucap syukur, perayaan Imlek selalu dirayakan dengan beragam makanan khasnya.
Ada banyak daftar hidangan yang "wajib" tersaji saat merayakan Tahun Baru Imlek.
Baca Juga: Dua Keunikan Pasar Bandeng Rawabelong Jakarta
Sebab, setiap makanan mempunyai makna masing-masing.
Mulai dari memperpanjang usia hingga meningkatkan keberuntungan, yuk simak daftar makanan yang khas di Tahun Baru Imlek.
1. Yusheng
Komposisi makanan ini adalah salad berisi irisan halus wortel, lobak, potongan ikan tuna atau salmon mentah segar yang direndam dan dicampur ke dalam minyak wijen.
Baca Juga: Selalu Jadi Suguhan Utama, Ini Makna Mendalam dari 7 Makanan Keberuntungan di Tahun Baru Imlek
Untuk sausnya, yusheng menggunakan campuran minyak goreng dan minyak wijen dengan tambahan saus buah plum, bubuk kayu manis, dan gula pasir.
Biasanya, setiap anggota keluarga di rumah akan duduk bersama di meja makan dan mengaduk yusheng dengan sumpit sembari mengucapkan selamat tahun baru.
Kemudian, yusheng tersebut diangkat tinggi-tinggi. Ini merupakan simbol di mana harapan akan terkabul, serta memperoleh peruntungan yang baik di tahun yang baru.
2. Ikan bandeng
Ya, ikan bandeng kerap menghiasi meja makan di rumah sat Tahun Baru Imlek.
Ikan bandeng dianggap melambangkan rezeki dan bisnis yang lancar.
Karena itulah, ikan bandeng ini harus disajikan secara utuh.
3. Jeruk mandarin
Jeruk santang atau jeruk mandarin adalah buah khas imlek. Hampir sama seperti ikan bandeng, jeruk ini juga melambangkan rezeki yang berlimpah.
Biasanya, jeruk mandarin masih memiliki tangkai dan daunnya.
4. Telur dengan rebusan teh
Makanan berikutnya, ada telur yang direbus dengan bumbu kecap asin, rempah-rempah, serta daun teh.
Saat dalam kondisi setengah matang, cangkang telur diretakkan sehingga bumbu-bumbu yang ada dapat menyerap pada telur.
Nah, karena menggunakan daun teh, maka telur ini mempunyai aroma yang menggoda.
Telur yang direbus dengan daun teh ini adalah perlambang kesuburan.
5. Shiu mie
Shiu mie atau mie panjang mempunyai peranan penting di setiap acara adat di China.
Shiu mie merupakan simbol dari umur panjang, kebahagiaan dan rezeki yang berlimpah.
Baca Juga: Benarkah Hujan saat Imlek Pertanda Hoki? Atau Hanya 'Kebetulan'?
Oleh karenanya, mie ini juga sering disebut mie panjang umur.
Mie dibuat sepanjang mungkin, dan saat kita memakannya, mie tersebut tidak boleh sampai terputus atau sengaja dipotong.
6. Babi panggang
Hidangan babi panggang memiliki arti khusus. Banyak yang beranggapan jika babi adalah hewan yang malas.
Makna menghidangkan babi panggang saat Tahun Baru Imlek, agar orang yang mengonsumsinya tidak menjadi pemalas.
7. Jiaozi
Di Indonesia, jiaozi juga dikenal dengan kuo tie, yang kerap ditemukan pada sajian dimsum.
Jiaozi disantap saat Tahun Baru Imlek sebagai simbol kemakmuran dan kesejahteraan, karena bentuknya mirip dengan uang kuno zaman dulu di daratan China.
Baca Juga: Ikan Bandeng yang Populer Saat Imlek, Ternyata Tak Cuma Enak Tapi Punya Segudang Manfaat untuk Tubuh
8. Kue keranjang
Tahun Baru Imlek tidak lengkap rasanya kalau kamu belum menyajikan kue keranjang alias dodol China.
Ya, kue satu ini umumnya hanya dibuat menjelang Tahun Baru Imlek.
Bentuk kue yang membulat melambangkan harapan keluarga yang selalu bersatu dan rukun. (Gading Perkasa)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari