Perang Dunia II - Pendudukan Jepang dan Pemberontakan Komunis
Kekacauan Perang Dunia, membuat pilihan tak terduga bagi rakyat Burma.
Beberapa percaya bahwa membantu Inggris dapat ditukar dengan kemerdekaan negara, sementara yang lain ingin menghindari perang.
Aung San, salah satu pendiri Partai Komunis Burma dan lainnya dalam gerakan yang dikenal sebagai Thakins.
Aung san menjadi tokoh kunci di masa depan Burma, bekerja dengan beberapa kelompok seperti biksu yang aktif politik dan Partai Orang Miskin Ba Maw, Blok Kebebasan, dan Tentara Kemerdekaan Burma (BIA).
BIA didirikan untuk melawan invasi Jepang ke Burma pada tahun 1942 dan membentuk pemerintahan sementara di beberapa daerah.
Jepang pun melakukan pemberontakan politik di Burma , lalu bersama Ba Maw dan Aung San, menciptakan Tentara Pertahanan Burma (BDA) dari BIA, dengan janji kemerdekaan setelah perang.
Nyatanya, kemerdekaan itu tidak akan pernah benar-benar terjadi.
Beberapa pemimpin Komunis dan Sosialis kemudian membentuk Organisasi Anti-Fasis pada bulan Agustus 1944, yang membuat fasisme sebagai musuh utama dan mengajak kerjasama Sekutu dan Inggris untuk melawan Jepang.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR